Minggu, 31 Desember 2017

Mengenal Lebih Jauh Dunia Jurnalis untuk Pemula

Zaman sekarang informasi tidak hanya diberikan media tapi siapapun bisa mengabarkan berita.
Dalam dunia jurnalisme ada Etika Jurnalisme yang mungkin sudah banyak yang tahu. Namun pasti ada juga yang tentunya masih belum tahu. Dalam pelatihan jurnalistik pemula Relawan TIK kota bandung, Senin, 18 Desember 2017 dikupas tuntas mengenai dunia jurnalisme.
Dalam dunia jurnalistik, jurnalis memiliki tugas dan fungsi jurnalistik. Wartawan juga sama seperti guru kepsek perawat, dokter, insinyur, pokoknya profesi itu melekat pada jurnalis atau wartawan sebuah profesi tentu ada yang melekat salah satunya etika.

Profesi menurut Huntington profesi bukanlah sekadar pekerjaan atau vocation, melainkan suatu vokasi khusus yang memiliki ciri-ciri:
1. Keahlian
2. Tanggungjawab (responsibility)
3. Kesejawatan
Profesi jurnalis, pewarta adalah yag melakukan kegiatan jurnalisitik atau orang yang secara teratur menuliskan berita berupa laporan dan tulisannya dikirimkan atau dimuat di media massa.
Sedangkan etika adalah suatu sistem tindakan atau perilaku suatu prinsip-prinspi moral atau standar tentang yang benar dan salah.
Etika jurnalisitik adalah standar aturan perilaku dan moral yang mengikat para jurnalis dalam melaksanakan pekerjaannya
Tujuannya: Tidak hanya untuk memelihara dan menjada standar kuaitas pekerjaan si jurnalis bersangkutan, tetpai juga untuk melindungi dan menghindarkan khalayak maasyarakat dari kemungkinan dampak yang merugikan.
Ada hal yang mungkin menyedihkan dalam dunia jurnalistik, Bad news is good news yang merupakan praktik yang keliru. Sehingga mungkin salah satunya acara televisi yang sangat ini masih memiliki kekurangan dan jauh dari kata dunia pendidikan karena banyak sekali berita gosip, sinetron percintaan, dan hal yang sejatinya kurang mendidik. Seperti yang dikeluhkan oleh salah satu peserta dalam kegiatan ini saat diberikan kesempatan tanya jawab.


Sayangnya, Telvisi punya dewa bernama rating semakin banyak orang menonton acara semakin banyak iklan dan semakin banyak penghasilannya. Hal yang paling mudah yang bisa kita lakukan adalah menghindar, jangan ditonton dan pindah ke media lain. Kita harus benar-benar jeli melihata informasi, data, atau opini. Secara dua dimensi gelas berbentuk lingkaran trapezium sudut pandang berbeda maka pendapatnya juga akan berbeda.

Menuai Ilmu di Acara Hijup Blogger Meet Up (Arisan Resik)

Ada yang sudah kenal dengan Resik-V Godokan sirih? Awalnya saya belum terlalu mengenalnya hingga Mbak Rima Bawazier membagikan cerita tentang keharmonisan rumah tangganya, yaitu: matanya (kitanya harus enak dipandang), perutnya (sediakan masakan), dan urusan kewanitaannya atau kebersihannya yang harus dijaga.
Permasalah wanita masa kini menjadi lebih mudah mengatasi dengan hadirnya Resik-V godokan sirih agar terjaga keharmonisan keluarga.
Mbak Rima Bawazier sedang menceritakan keharmonisan keluarganya
Dalam kesempatan ini, Mbak Yuna Eka Kristina selaku PR Manager PT.Kino Indonesia Tbk juga menjelaskan mengenai Resik V Godokan Sirih yang terbuat dari daun sirih asli, aman, dan tidak membunuh bakteri tapi menghambat pertumbuhan bakteri jahat. PH alaminya 3,5-5 sudah teruji secara klinis dan halal.

Hampir 70-75 persen wanita mengalami keputihan dan secara empiris daun sirih mengandung antiseptik alami untuk mengatasi masalah kebersihan kewanitaan. Bisa dibayangkan betapa ribetnya zaman dulu orangtua kita harus membuat godokan sirih untuk menjaga kebersihan kewanitaannya. Hal tersebut berbeda dengan masa sekarang. Kehadiran Resik-V Godokan Sirih membuat wanita dapat menikmati kebersihan organ kewanitaannya tanpa harus ribet menggodok daun sirih
Dalam acara yang memberikan pengetahuan tentang kewanitaan tersebut, para peserta juga dimanjakan dengan belajar Hands Lattering langsung dari pemilik akun instagram; @kulapanik yaitu Mas Eko Triyono
Dalam kesempatan tersebut, kita lebih mengenal pengetahuan dan juga praktik Hands Lattering. Tak mudah untuk mempelajarinya dalam waktu singkat. Apalagi ternyata ada teknik tertentu yang harus dikuasai sebagai tahapan awalnya, misalnya: tarikan ke atas dan tarikan ke bawah akan menghasilkan ketebalan yang berbeda.
Apapun hasilnya, namanya pertama kali belajar, tentunya tak akan sekeran mereka yang telah lama terjun di dunia tersebut.




Bersatu Memandirikan Anak Luar Biasa

  Sebelum adanya pandemi COVID-19, setiap hari Selasa, mulai pukul 11.00 WIB hingga selesai, peserta didik SLB B Sukapura kelas tinggi, sebu...