Judul : Selamat
Tinggal, Ca...
Penulis : Onet
Adhitia Rizlan
Editor : eM eS
el-Jawi
Rancang
Sampul : Anto
Tata
Letak :
Putsway
Penerbit : Leutika
Terbit : 2010
ISBN :
978-602-8597-26-5
Tebal
buku : 128
hlm.; 13 X 19 cm.
Bono
dan Bawon bersahabat. Mereka sering saling mengunjungi rumah sahabatnya, selain
jalan bareng. Bono tertarik dengan Sarah, adiknya Bawon. Ragu-ragu, Bono
menyatakan perasaannya. Ternyata, Sarah yang masih berusia 15 tahun itupun
menyukai Bono. Mereka berdua pun jadian.
Sebagai
sahabat, Bono iba melihat Bawon yang belum punya pacar. Bono menjodohkan Bawon
dengan Mediana, adik angkat Bawon yang secara tidak langsung ditolongnya untuk
membantu biaya sekolah karena ayah Mediana meninggal.
Bono
berhasil menyatukan Mediana dengan Bawon. Meski awalnya, banyak sekali
persyaratan dari Mediana.
Masalah
muncul ketika ibunya Bono menjodohkan Bono dengan Mediana. Bono kebingungan
menentukan sikap, bagaimana seharusnya mengambil keputusan? Bono
menceritakannya kepada Bawon. Sebagai sahabat, Bawon meminta Bono meninggalkan
Sarah karena menganggap adiknya itu masih terlalu kecil. Namun, Bono masih
mempertahankannya.
Ibunya
Sarah yang melihat keakraban putrinya dengan Bono menelepon ibunya Bono.
Hasilnya, ibunya Bono meminta Bono bertunangan dengan Sarah. Hati Bono girang.
Menjelang
pernikahan ibunya Bono yang telah bercerai, dan akan menikah dengan seorang
lelaki yang pernah dijodohkan beberapa puluh tahun lalu, Mediana tinggal di
rumah Bono. Begitu selesai pernikahan, Mediana kembali ke rumah orang tua
kandungnya. Bono menulis status FB yang sangat singkat, selamat tinggal...
Sarah
yang membaca status itu salah sangka. Akhirnya, mereka putus.
Ketika
Bono ke rumah Mediana, Bono melihat Bawon berwajah gembira. Ternyata, Bawon dan
Mediana jadian sungguhan.
Secara keseluruhan, cerita dalam novel ini
asyik, mengalir, meski sudut pandang cerita karakter Bono sebagai tokoh aku
jadinya terkesan abu-abu, seakan-akan orang yang ingin tampil hebat, bahkan
harus sempurna. Namun, bagaimanapun alur yang berliku, konflik yang beragam,
setting yang membuat orang tahu akan tempat yang sedang terjadi, memberikan
nilai lebih untuk novel ini.
-
Semoga bermanfaat –
(Resensi Ini
Ditulis untuk Mengikuti Lomba Indiva Readers Chalenge 2014)
Night Blog Walking :), keren-keren deh :) gabung juga ya :( newbie here :( http://catatansijek.blogspot.com/2014/09/ini-wanitaku-mana-wanitamu.html
BalasHapusSudah meninggalkan jejak. Sayangnya, mungkin dimoderasi jadi jejaknya menunggu persetujuan pemilik blog. #salam santun. Sukses selalu. Aamiin. :)
BalasHapus