Hal yang tak pernah
saya duga di acara KUDO adalah belajar menulis untuk blog. Selama ini saya merasa tulisan di blog pribadi masih asal dan kurang terarah. Dalam waktu kurang dari
2 jam, melalui pemaparan Dr. Rulli Nasrulloh, M.Si yang sangat terkenal dengan
sebutan Dosen Galau dan juga Kang Arul, saya mendapatkan pencerahan yang sangat
penting untuk menulis di blog kedepannya.
Begitu gamblang Kang
Arul yang sehari-hari bergiat sebagai dosen, blogger, dan juga penulis buku ini membeberkan fakta-fakta yang ada
dalam dunia blogger. Apalagi ketika memaparkan
8 tips menulis, tentu menjadi
perhatian tersendiri.
Delapan tips menulis
itu, antara lain: singkat, berurutan, menceritakan bukan menunjuk, data, berbeda,
jelas, fokus, konsisten.
(Pemaparan 8 tips
menulis - Dok. Susanti Hara)
Dari 8 bagian yang
dijelaskan, ternyata masih ada beberapa kesalahan ketika saya menuangkan
tulisan dalam bentuk reportase. Biasanya kalau menulis dalam satu reportase,
kejadian apapun akan saya tuangkan dalam tulisan. Ternyata, menulis reportase
itu harus singkat, jelas, unik, dan mudah dibaca. Padahal menulis itu dunia
dalam 60 detik.
Berdasarkan hasil
penelitian, pembaca blog biasanya
bertahan paling lama 3 menit. Meskipun demikian tulisan di blog harus jujur dan unik dalam artian jangan bohong hanya sekedar
mencari sensasi.
Apabila menghadiri
undangan maka sangat penting membuat tulisan bukan hanya sekedar laporan, namun
membuat ulasan yang sesuai dengan brand
pengundang karena sekarang perusahaan sudah lebih selektif memilih blogger untuk mempromosikan produknya.
Bagian ini juga sangat
menarik. Ternyata apabila menghadiri undangan untuk membuat ulasan suatu produk
tertentu, kita tidak perlu menuliskan seluruh infromasinya. Lebih baik membagi
informasi menjadi beberapa artikel dalam masa beberapa waktu.
Sekarang eranya blogger mencari tambahan. Pada tahun
2016 brand mulai memilih-milih blog. Maka jadilah blogger yang menulisnya tidak hanya sekedar menuntaskan kewajiban
semata. Namun blogger yang benar-benar ikhlas dan memiliki passion yang tinggi.
Selain 8 tips menulis, Kang
Arul pun memberikan gambaran mengenai persoalan mencari ide sebagai masalah
tersendiri. Ide tidak muncul sendiri melainkan dicari, tetapi ide bisa saja
muncul sendiri tanpa persiapan.
Sebenarnya tidak ada
tema di dunia ini yang belum ditulis orang lain, yang ada mengolah ulang
kembali tulisan dengan bahasa berbeda, sudut pandang berbeda dan data berbeda. Jadi
apapun bisa ditulis dengan berbagai sudut pandang karena tulisan unik akan
membuat orang selalu mengingat kita.
Jika Anda sebagai blogger yang sering menghadiri undangan promosi
suatu produk, maka jangan sampai blog-nya
berisi artikel brand yang dihadiri
hingga terkenal sebagai “blogger
pesanan”. Lebih baik menyelingi tulisan dengan jurnal pribadi, cerita
keseharian sesuai passion dan
lainnya.
Membuat ulasan produk lebih
baik menautkan link produk tersebut
dan kombinaskan dengan cerita keseharian yang lebih menarik. Ini juga akan
lebih menghargai brand yang telah
mengundang kita.
Menulis 8 paragraf
dengan jumlah baris 3-4 baris tulisan sudah cukup. Dan jujur, hal ini bagi saya
secara pribadi masih memerlukan latihan untuk memadatkan tulisan supaya lebih
efektif dan efisien dalam menyampaikan pesan isi tulisan.
Sebagai seorang blogger sebaiknya mulai menentukan tema
blog secara spesifik baik itu bisnis, teknologi, maupun kuliner. Hal ini akan
berdampak pada branding dan harga blogger secara personal. Blog yang lebih khusus akan membantu
pemiliknya mempunyai harga dibandingkan yang lain.
Tulisan ulasan produk
yang tulus bukan berisi data seperti iklan tapi tulisannya lebih personal
berdasarkan sudut pandang penulisnya. Menulis review suatu produk harus harus sesuai antara bahan yang diberikan
oleh produsen, tidak ditambahi ataupun dikurangi.
Ada 3 tujuan brand mengundang blogger: social media public
relations, social media marketing, dan advertising. Ketiganya memiliki
perbedaan yang harus dicermati. Social
media public relations atau saat menghadiri peluncuran produk, tulis
mengenai peluncuran produknya bukan mengenai produknya. Seorang blogger tidak memiliki kewajiban
menuliskan semuanya tetapi hargailah pengundangnya. Sedangkan social media marketing lebih fokus pada
produk agar konsumen tertarik membeli produk.
Dalam kesempatan langka
ini banyak sekali ilmu dari Kang Arul yang saya dapatkan mengenai istimewanya
menjadi seorang blogger. Hal yang
baru saya sadari saat ini. Meskipun ada yang menganggap sebelah mata, namun
kehadiran para blogger ini ternyata
memeriahkan dunia pemberitaan dalam bentuk tulisan. Hal yang paling penting
adalah mulai mem-branding diri,
seorang blogger harus memiliki sikap tegas untuk masa depan blog-nya.
Dalam lubuk hati
terdalam, ada satu janji untuk membuat blog khusus dalam bidang pendidikan luar
biasa, sesuai passion dan bidang yang saya geluti sehari-hari. Semoga terwujud
dalam waktu dekat ini dan terus istiqomah menuangkan tulisan mengenai dunia
pendidikan.
Terima kasih untuk @kudo_indonesia,
@kangarul , dan juga Bang @syaifuddin1969
dengan adanya acara #KudoBox #KelasBlogger saya jadi makin memahami dunia blogger yang penuh pesona dan keistimewaan tersendiri.
Makasih sharingnya, Mba. Biar ga ikut kelas tapi kebagian ilmu juga
BalasHapusWah... banyak ilmu ngeblog berguna disini.makasih ya utk sharingnya. Sering2 aja. Aku catat 8 hal penting dalam ngeblog di atas. Semoga bisa diterapkan
BalasHapusterimakasih informasinya mbak.. mulai berbenah deh :-)
BalasHapusSenangnya dapat materi dari Kang Arul, Mbak.
BalasHapusTerima kasih sharingnya :)
Top banget deh 8 rumus dari Kang Arul ini ya, teh. Beruntung banget deh aku bisa dateng ke acara ini, jadi makin semangat nih buat ngeblog. :D
BalasHapusMakasih sharingnya mba.menunggu kehadiran dosen galau di jogya atau solo.
BalasHapus8 hal penting yg perlu dicatat. makasih sharingnya, mbak :)
BalasHapus